Monitoring Inventarisasi dan Identifikasi Data Fisik dan Data Yuridis Obyek Pengadaan Tanah Bendungan Cipanas

Sumedang, 19 Juni 2024 - Polsek Conggeang Polres Sumedang melaksanakan kegiatan monitoring inventarisasi dan identifikasi data fisik serta data yuridis obyek pengadaan tanah untuk kepentingan genangan Bendungan Cipanas. Kegiatan ini berlangsung di wilayah Desa Conggeang Kulon, Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa pihak terkait, termasuk Satgas A dan Satgas B Pengadaan Tanah dari ATR/BPN Sumedang, staf pengadaan tanah ATR/BPN Sumedang, serta Kepala Desa Conggeang Kulon yang diwakili oleh Sekretaris Desa Conggeang Kulon, Sdr. Otong Dedi beserta perangkat desa. Kapolsek Conggeang diwakili oleh Bhabinkamtibmas Desa Conggeang Kulon, Bripka Dadan Ali Ramdhani, dan Danramil Conggeang diwakili oleh Babinsa Desa Conggeang Kulon, Serda Novi. A. Selain itu, sejumlah warga masyarakat pemilik lahan yang terdampak juga turut hadir dalam kegiatan ini.

Baca juga: Kapolri Sematkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama ke 22 Pati Polri

Monitoring ini dilakukan untuk memastikan bahwa proses inventarisasi dan identifikasi data fisik serta data yuridis tanah berjalan dengan baik dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Hal ini sangat penting mengingat proyek Bendungan Cipanas memiliki peran strategis dalam pengelolaan sumber daya air di wilayah tersebut.

Bripka Dadan Ali Ramdhani, mewakili Kapolsek Conggeang, menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi antara semua pihak yang terlibat agar proses pengadaan tanah dapat berjalan lancar dan tanpa hambatan. "Kami berharap semua pihak dapat bekerja sama dan memberikan data yang akurat serta transparan, sehingga tidak ada kendala yang berarti dalam pelaksanaan proyek ini, " ujarnya.

Baca juga: Polisi Jadi Pahlawan di Dongeng Buatan Anak, Kapolri: Tanamkan dan Jadikan Semangat Jadi Lebih Baik

Sementara itu, Serda Novi. A, mewakili Danramil Conggeang, menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung penuh kegiatan ini demi kepentingan bersama dan kemajuan daerah. "Kami dari TNI akan selalu siap membantu dan memastikan keamanan serta ketertiban selama proses pengadaan tanah ini berlangsung, " tambahnya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh data fisik dan yuridis terkait obyek pengadaan tanah untuk Bendungan Cipanas dapat terkumpul dengan baik dan benar, sehingga meminimalisir potensi permasalahan di kemudian hari. Proyek Bendungan Cipanas sendiri diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat sekitar dalam pengelolaan air dan pengendalian banjir.

Baca juga: Polisi Selidiki Kasus Penganiayaan Berat Hingga Meninggal Dunia di Jalan Manobi, Nabire